Pesepakbola bek kanan asal Liverpool, Trent Alexander-Arnold menjadi pahlawan untuk kemenangan Liverpool kontra Barcelona dengan skor akhir 4-0.
Arnold dimainkan sejak babak pertama karena mereka takut kelemahannya dieksploitasi oleh Barcelona. Namun saat babak kedua berjalan dan saat skor sudah 3-0, Jurgen Klopp tidak memiliki opsi lagi selain harus mempercayai Arnold.
Klopp merasa sedikti tidak percaya diri saat harus memainkan Arnold dibabak pertama. Tetapi dalam laga tersebut, Coutinho dan Suarez mengalmi performa yang menurun sehingga membuat Arnold mendapatkan kebebasan penuh untuk melakukan penyerangan.
Arnold melakukan hal yang mengesankan dengan melakukan tipuan gerakan sepak pojok yang membantu Origi menjadi gol penentu untuk babak kedua dengan skor akhir 4-0.
Selanjutnya untuk kekelahan Barcelona membuat sang pelatih, Ernesto Valverde terancam posisinya. Barcelona hanya unggul tiga gol dalam laga putaran pertama. Namun pada laga kedua Blaugrana tampil lengah dikandang Liverpool.
Ernesto Valverde membuat sebuah kesalahan yang sama seperti musim lalu saat Barcelona takluk terhadap AS Roma pada babak delapan besar ajang Liga Champions.
Mereka unggul saat laga putaran pertama kontra AS Roma dengan skor akhir 4-1 tetapi selanjutnya mereka harus gagal pada leg kedua dengan skor akhir 0-3 dikandang AS Roma.
Kegagalan yang dihadapin Barcelona menjadi mimpinya untuk meraih gelar menjadi juarapun sirna. Barcelona baru saja meraih titel ajang Liga Spanyol dan masih akan melakukan laga kontra Valencia dalam babak final ajang Copa del Rey.